Berita

Dompu Dukung Indonesia Emas: Bhabinkamtibmas Lasi Pantau Panen Jagung, Bukti Nyata Sinergi Keamanan dan Ketahanan Pangan

×

Dompu Dukung Indonesia Emas: Bhabinkamtibmas Lasi Pantau Panen Jagung, Bukti Nyata Sinergi Keamanan dan Ketahanan Pangan

Share this article

Komitmen Polri dalam mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional menuju Indonesia Emas 2045 tak hanya sebatas jargon. Hal ini dibuktikan oleh kehadiran aktif personel Bhabinkamtibmas dalam berbagai aktivitas pertanian masyarakat. Salah satunya seperti yang dilakukan BRIGADIR IRWAN ALHAMZANI, Bhabinkamtibmas Desa Lasi, Polsek Kilo, Kabupaten Dompu, yang pada Kamis (10/4/2025) melaksanakan pemantauan langsung panen jagung milik Arifuddin, seorang petani lokal di Dusun Liku, Desa Lasi.

Kegiatan yang dimulai pukul 09.25 WITA tersebut menjadi bukti nyata bahwa keamanan dan ketahanan pangan adalah dua hal yang tak terpisahkan. Di tengah suasana damai dan kondusif, Brigadir Irwan memantau proses panen jagung di lahan seluas 1 hektare yang berhasil menghasilkan produksi mencapai 6 ton. Jagung tersebut langsung dibeli di lokasi oleh pembeli lokal dengan harga Rp 4.100 per kilogram.

“Ini adalah bentuk nyata dukungan Polri terhadap program pemerintah. Kami tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir untuk memberi semangat kepada petani agar tetap produktif dan berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia Emas,” ujar Brigadir Irwan.

Kasat Narkoba Polres Dompu, IPTU HARIANTO, yang juga aktif memantau kegiatan pemberdayaan masyarakat, memberikan apresiasi terhadap sinergitas Bhabinkamtibmas dengan masyarakat desa. “Kami sangat mendukung giat seperti ini. Ketahanan pangan adalah tameng awal dalam melawan potensi krisis sosial, termasuk peredaran narkoba. Masyarakat yang sejahtera dan produktif akan menjauh dari hal-hal negatif,” ujarnya.

Kegiatan yang berakhir menjelang siang itu berjalan dengan aman, tertib, dan mendapat respons positif dari masyarakat setempat. Arifuddin selaku pemilik lahan mengaku sangat terbantu dengan kehadiran aparat keamanan di tengah aktivitas pertanian.

“Kehadiran Pak Polisi memberi kami rasa aman. Kami merasa dilindungi, dan itu memberi semangat lebih saat bekerja,” ungkap Arifuddin.

Program Ketahanan Pangan Nasional memang bukan sekadar proyek jangka pendek. Ia adalah pilar peradaban dan ketahanan negara. Sinergi antara rakyat dan aparat, seperti yang ditunjukkan di Desa Lasi, adalah pondasi kokoh menuju masa depan Indonesia yang berdaulat dan sejahtera.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *